Home Belum dikategorikan Hotel St. Ermin: Bekas Markas Spion Rahasia London

Hotel St. Ermin: Bekas Markas Spion Rahasia London

by Peter

Hotel St. Ermin: Bekas Pangkalan Rahasia Mata-mata London

Sejarah Tersembunyi

Terletak di jantung kota London, Hotel St. Ermin memiliki masa lalu rahasia yang akan membuat James Bond tersipu. Selama Perang Dunia II, bangunan mewah ini secara mengejutkan menjadi markas besar intelijen rahasia Inggris.

Tanpa diketahui oleh para tamunya yang tidak menaruh curiga, Hotel St. Ermin adalah sarang aktivitas spionase. Bagian D, unit pembongkaran dari Dinas Rahasia Intelijen Inggris, menempati lantai atas, merencanakan melawan Jerman sembari bersantap dan minum di bar hotel yang elegan. Di atas kepala mereka, terdapat persediaan bahan peledak rahasia yang siap digunakan kapan saja.

Lokasi Strategis

Lokasi strategis Hotel St. Ermin menjadikannya pilihan yang tepat untuk komunitas intelijen. Terletak di dekat Gedung Parlemen dan kantor intelijen masa perang lainnya, hotel ini menyediakan akses mudah ke para pengambil keputusan penting. Para mata-mata dan perwira berbondong-bondong datang ke hotel untuk bertukar informasi, melatih agen baru, dan bahkan melakukan wawancara kerja.

Tamu Ternama dan Pertemuan Spionase

Bar Caxton di dalam Hotel St. Ermin menjadi tempat pertemuan yang terkenal bagi para perwira intelijen, agen ganda, dan bahkan Winston Churchill. Guy Burgess, agen ganda terkenal yang bekerja untuk Inggris dan Rusia, menjalankan sebagian besar aktivitas spionasenya dari bar tersebut. Ian Fleming, pencipta James Bond, dan Noel Coward, penulis naskah drama dan aktor, juga sering berkunjung ke sana.

Konon, Churchill sendiri yang menyusun rencana untuk Eksekutif Operasi Khusus (SOE) sambil meneguk sampanye di Bar Caxton. SOE, sebuah organisasi rahasia yang bertanggung jawab atas sabotase dan operasi rahasia, berkantor pusat di tiga kamar di lantai dua hotel.

Museum Spionase di Dalam Hotel

Saat ini, para tamu Hotel St. Ermin dapat mendalami masa lalu spionase hotel tersebut. Artefak dari masa itu dipamerkan, termasuk syal sutra bermotif kode radio, karpet hotel asli dari era spionase, dan Lonceng Divisi yang terhubung ke Gedung Parlemen.

Pengalaman Spionase untuk Anak-anak

Anak-anak dapat ikut bersenang-senang dengan “paket mata-mata rahasia” saat check-in. Paket ini mencakup izin “kode merah rahasia” dan tur sejarah hotel yang mencakup permainan trivia.

Warisan Spionase

Masa-masa spionase Hotel St. Ermin mungkin telah lama berlalu, tetapi warisannya tetap hidup. Artefak dan sejarah hotel ini memberikan gambaran menarik tentang dunia rahasia dan intrik. Dan siapa tahu, mungkin masih ada rahasia tersembunyi yang menunggu untuk diungkap di balik dindingnya…

You may also like