Foto Luar Angkasa Terbaik Minggu Ini
Jepretan Bintang: Suar Matahari dan Badai Salju Gunung Berapi
Pameran angkasa minggu ini menampilkan letusan matahari yang dahsyat dan pemandangan bersalju di gunung berapi Hawaii.
Kegembiraan Matahari
Pada tanggal 11 Maret, matahari melepaskan suar matahari kelas X2 yang dahsyat, yang ditangkap oleh Observatorium Dinamika Matahari (SDO) NASA. Suar kelas X, jenis yang paling kuat yang diketahui, dapat mengganggu satelit dan sistem navigasi GPS. SDO dengan waspada memantau matahari untuk mengungkap misteri peristiwa ledakan ini dan berpotensi memprediksi aktivitas matahari yang berbahaya.
Pulang Kampung
Pesawat ruang angkasa Soyuz TMA-14M melakukan penurunan yang anggun melewati bulan yang memudar, mendarat di Kazakhstan pada tanggal 12 Maret. Modul Soyuz membawa seorang astronot NASA dan dua kosmonot Rusia kembali dari misi 167 hari mereka di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Trio ini melakukan eksperimen ilmiah dan mempersiapkan ISS untuk penghuni masa depan.
Tambalan Es
Komet, yang sering disebut sebagai “bola salju kotor”, telah membuat para ilmuwan bingung dengan komposisi mereka yang bervariasi. Misi Rosetta ESA, yang mengorbit komet 67P/Churyumov-Gerasimenko sejak 2014, telah merilis gambar yang mengisyaratkan adanya kandungan es air yang substansial di dekat permukaan komet. Rosetta akan lebih lanjut menyelidiki wilayah ini menggunakan teknik inframerah untuk mendeteksi tanda kimia H2O.
Badai Salju Gunung Berapi
Sebuah satelit NASA menangkap gambar yang luar biasa pada tanggal 10 Maret, yang memperlihatkan puncak Mauna Kea yang tertutup salju, sebuah gunung berapi yang tidak aktif di Pulau Besar Hawaii. Beberapa hari kemudian, puncak tersebut menghadapi peringatan badai salju, dengan perkiraan kabut beku, angin kencang, dan akumulasi salju. Meskipun ketinggiannya yang dingin, udara tipis Mauna Kea menyediakan kondisi ideal untuk astronomi, meskipun hujan salju telah menghentikan sementara pembangunan teleskop baru di gunung yang dipenuhi observatorium tersebut.
Altar Bintang
Di tengah rasi bintang Ara, Altar, terletak permadani kosmik yang semarak dari bintang-bintang muda, gas, dan debu. Gambar paling detail dari lanskap bintang ini mengungkapkan beberapa gugusan bintang, nebula, dan awan molekul yang terjalin dalam tarian evolusi yang halus. Di jantung pemandangan kosmik ini, bintang-bintang terang dari gugusan terbuka NGC 6193 menerangi Nebula Cincin di dekatnya, memancarkan cahaya halus ke gas di sekitarnya.
Tahan Api
NASA menandai tonggak sejarah yang signifikan pada tanggal 11 Maret dengan keberhasilan peluncuran pendorong untuk roket Space Launch System (SLS). Dirancang untuk mendorong manusia ke luar angkasa, SLS akan menjadi roket paling kuat yang pernah dibangun. Penguat tersebut bekerja dengan sempurna selama uji darat dua menit, menghasilkan daya dorong yang mencengangkan sebesar 3,6 juta pon. Sebelum memulai peluncuran perdananya pada akhir tahun 2018, penguat tersebut harus menyelesaikan satu kali pengujian penembakan lagi.
Jepretan Bintang Tambahan
Selain pilihan utama kami, berikut adalah beberapa gambar luar angkasa menawan lainnya yang menarik perhatian kami:
- Aurora borealis yang semarak menari di atas langit malam, memancarkan cahaya dunia lain ke pemandangan yang tertutup salju.
- Teleskop Luar Angkasa Hubble menangkap gambar menakjubkan dari galaksi spiral, yang memperlihatkan lengannya yang rumit dan wilayah pembentukan bintang yang semarak.
- Sebuah pesawat ruang angkasa menjelajah dekat dengan sebuah planet nakal, menangkap permukaannya yang sunyi dan tandus dengan detail yang belum pernah terjadi sebelumnya.
- Gambar komposit matahari menunjukkan pola rumit medan magnetnya, memberikan wawasan tentang perilaku dan aktivitas matahari.
- Foto langit malam dengan eksposur panjang mengungkapkan lengan spiral Bima Sakti dan bintang-bintang yang tak terhitung jumlahnya, menawarkan sekilas menakjubkan tentang lingkungan kosmik kita.