Cara Menggantung Lukisan dengan Kawat Gantungan Lukisan: Panduan Lengkap
Bahan yang Anda Butuhkan:
- Peralatan/Alat:
- Obeng kembang
- Paku atau penusuk
- Meteran
- Pensil
- Pemotong kawat
- Waterpass
- Bahan:
- Kawat gantungan lukisan
- 2 cincin D
- 2 bantalan kempa atau silikon berperekat
- 2 gantungan dinding lukisan
Pertimbangan Keselamatan:
Kapasitas berat kawat gantungan lukisan berkisar antara 10 hingga 50 pon. Kawat gantungan tugas berat dapat menahan beban hingga 150 pon. Selalu pastikan Anda menggantung lukisan sesuai dengan parameter berat kawat demi keselamatan.
Petunjuk Langkah demi Langkah:
1. Siapkan Area Kerja:
Letakkan lukisan berbingkai menghadap ke bawah pada kain atau handuk yang lembut. Posisikan lukisan sehingga bagian atas lukisan menghadap jauh dari Anda dan bagian bawah paling dekat dengan Anda. Letakkan peralatan Anda di dekat Anda.
2. Tempelkan Bantalan Pelindung:
Kelupas kertas pelindung dari bagian belakang salah satu bantalan kempa atau silikon. Tempelkan bantalan pada sudut bawah bingkai lukisan, 1/4 hingga 1/2 inci dari tepi luar. Ulangi pada sudut bawah lainnya.
3. Ukur Tinggi Bingkai Lukisan dan Tandai Titik Pemasangan Cincin-D:
Gunakan meteran untuk menentukan tinggi bingkai lukisan. Bagi pengukuran dengan sepertiga. Misalnya, jika bingkai lukisan tingginya 15 inci, sepertiga dari 15 inci adalah 5 inci. Ukur ke bawah dari atas bingkai lukisan sejauh 5 inci dan buat tanda di satu sisi, lalu ulangi di sisi lainnya.
4. Buat Lubang Pilot untuk Cincin-D:
Buat lubang pilot dangkal pada setiap tanda menggunakan peniti, penusuk, atau paku. Tekan alat dengan kuat dan putar beberapa kali untuk memperdalam lubang.
5. Pasang Cincin-D:
Tempatkan salah satu cincin-D di atas salah satu lubang pilot, dengan sisi datar dari dasar cincin menempel pada bingkai lukisan. Putar cincin-D sehingga cincin menghadap ke samping. Ulangi untuk sisi lainnya.
6. Pasang Satu Sisi Kawat:
Masukkan ujung kawat gantungan lukisan melalui salah satu cincin-D, sisakan kawat berlebih sepanjang 3 hingga 4 inci. Ikat ujung kawat dengan kencang pada cincin-D, lalu pilin satu inci kawat berlebih ke atas sisa kawat dan potong kelebihannya. Sangat penting untuk mengikat dan memilin kawat agar pegangannya kuat.
7. Pasang Sisi Kawat Lainnya:
Tarik kawat melintasi bingkai lukisan ke cincin-D di sisi lainnya. Masukkan kawat melalui cincin-D dan pegang dengan satu tangan. Dengan tangan lainnya, tarik kawat ke atas bingkai lukisan, jaga agar tetap kencang. Hentikan kawat 1 hingga 2 inci sebelum mencapai tepi atas rel atas. Ikat dan pilin kawat pada cincin-D.
8. Pasang Gantungan Dinding:
Tentukan lokasi yang diinginkan pada dinding tempat Anda ingin menggantung lukisan. Gunakan palu untuk memaku salah satu gantungan dinding lukisan ke dinding. Tambahkan gantungan dinding kedua pada ketinggian yang sama dengan gantungan pertama, beri jarak horizontal sekitar sepertiga hingga setengah lebar lukisan. Untuk lukisan selebar 10 inci, beri jarak dua gantungan dinding sekitar 3 hingga 5 inci.
9. Gantung Lukisan di Dinding:
Gantung kawat terlebih dahulu pada satu gantungan dinding, lalu pada gantungan yang bersebelahan. Miringkan lukisan ke atas atau ke bawah untuk menyeimbangkannya. Gunakan waterpass di atas bingkai lukisan untuk memastikannya rata, atau sejajarkan secara visual dengan elemen ruangan.
Kiat:
- Saat menempatkan lukisan secara vertikal, ingatlah bahwa rel atas bingkai lukisan akan lebih tinggi 1 hingga 2 inci dari gantungan lukisan.
- Untuk menggantung lukisan yang berat, gunakan kawat gantungan tugas berat dan pastikan gantungan dinding terpasang dengan kuat di dinding.
- Jika Anda tidak memiliki cincin-D, Anda dapat menggunakan lingkaran kawat atau tali sederhana.
- Untuk menggantung lukisan di dinding miring, gunakan kawat yang cukup panjang untuk mengakomodasi kemiringan dan sesuaikan gantungan dinding yang sesuai.
- Jika Anda menggantung lukisan di dinding bata, Anda harus menggunakan paku batu atau jangkar untuk menahan gantungan dinding.