Panduan Perawatan Eceng Gondok: Dari Dalam Ruangan hingga Luar Ruangan
Menanam Eceng Gondok di Dalam Ruangan
Eceng gondok, yang dikenal karena bunganya yang berwarna cerah dan aromanya yang kuat, dapat tumbuh dengan baik di dalam ruangan dengan perawatan yang tepat. Untuk memaksa mekar guna menikmati musim dingin, sangat penting untuk mendinginkan umbi setidaknya selama 13 minggu. Proses ini dapat dilakukan sebelum atau sesudah tanam di dalam pot. Suhu pendinginan optimal berkisar antara 35 hingga 48 derajat Fahrenheit.
Untuk pertumbuhan dalam ruangan yang sukses, pilih lokasi yang sejuk dan gelap hingga kecambah mencapai ketinggian sekitar 2 inci. Kemudian, secara bertahap pindahkan wadah ke tempat dengan cahaya tidak langsung. Setelah warna muncul, pindahkan tanaman ke tempat yang terkena sinar matahari selama periode mekar.
Pemilihan Wadah dan Kebutuhan Tanah
Eceng gondok sangat cocok untuk pot umbi dari tanah liat. Pot-pot ini memiliki dasar yang lebih lebar dan tinggi yang lebih pendek, memberikan stabilitas untuk umbi paksa yang berat. Pot berdiameter empat inci menampung satu umbi, sedangkan pot berdiameter enam inci dapat menampung hingga tiga umbi.
Tanah pot standar bekerja dengan baik untuk eceng gondok, pastikan tanah tersebut memiliki drainase yang baik. Hindari penggunaan lapisan kerikil atau nampan kerikil untuk drainase karena tanah pot biasa memberikan porositas yang cukup saat ada lubang drainase.
Menanam dan Merepoting Umbi Eceng Gondok
Isi setengah pot umbi dengan tanah pot. Tempatkan setiap umbi dengan sisi runcing menghadap ke atas dan sisi akar menghadap ke bawah di dalam tanah. Tambahkan tanah hingga ujung umbi terlihat. Tekan tanah perlahan untuk membuat alas yang kokoh.
Siram pot secara menyeluruh dan perkirakan bunga akan muncul dalam waktu tiga minggu setelah daun mulai tumbuh.
Menanam Eceng Gondok di Luar Ruangan
Eceng gondok yang dipaksa umumnya diperlakukan sebagai tanaman semusim, tetapi dapat ditanam kembali di luar ruangan di iklim yang memberikan periode pendinginan musim dingin yang diperlukan (zona tahan banting USDA 4 hingga 8). Namun, umumnya tidak disarankan untuk membawanya kembali ke dalam ruangan untuk pertumbuhan di dalam ruangan.
Umbi yang ditanam di luar ruangan setelah pemaksaan di dalam ruangan biasanya tidak akan berbunga selama setahun penuh hingga mengalami periode pendinginan musim dingin lainnya.
Menanam Eceng Gondok Tanpa Tanah
Eceng gondok juga dapat ditanam di air menggunakan gelas eceng gondok yang dirancang khusus. Gelas-gelas ini memungkinkan bagian bawah umbi tetap kering sementara akar mengakses air.
Metode tanpa tanah lainnya adalah menggunakan piring atau mangkuk dangkal berisi dua hingga tiga inci kerikil. Tempatkan umbi di atas kerikil, dengan sisi runcing menghadap ke atas dan sisi akar menghadap ke bawah. Isi piring atau mangkuk dengan lebih banyak kerikil, biarkan hanya sepertiga bagian atas umbi yang terlihat. Tuangkan air secukupnya untuk sedikit merendam bagian bawah umbi, biarkan akar terbentuk dan tumbuh ke dalam air. Jaga agar ketinggian air tetap konstan.
Persyaratan suhu dan cahaya tetap sama seperti eceng gondok yang ditanam di tanah pot.
FAQ Umum
Dari mana asal eceng gondok? Berasal dari daerah yang lebih dingin di Turki bagian tengah dan selatan, Suriah barat laut, dan Lebanon.
Apakah ada kultivar yang direkomendasikan? Varietas populer termasuk ‘Blue Festival’, ‘Carnegie’, ‘Gipsy Queen’, ‘Purple Sensation’, dan ‘White Festival’.
Bisakah Anda menanam eceng gondok dari biji bunga yang dikumpulkan? Mungkin, tetapi membutuhkan kesabaran dan beberapa tahun budidaya luar ruangan yang cermat.
Apakah eceng gondok menghasilkan umbi anakan? Ya, mereka dapat menghasilkan umbi anakan kecil yang dapat dipisahkan dan ditanam kembali.
Apa yang dilambangkan oleh eceng gondok? Makna termasuk pengampunan, kecemburuan, kesedihan, dan spiritualitas.