Home SainsZoologi Burung Rhea Kabur: Fenomena Berulang di Inggris

Burung Rhea Kabur: Fenomena Berulang di Inggris

by Rosa

Rhea Kabur: Fenomena Berulang di Inggris

Raksasa Tak Bisa Terbang yang Berkeliaran Bebas

Burung rhea, burung besar yang tidak bisa terbang dan berasal dari Amerika Selatan, telah menjadi terkenal karena seringnya mereka kabur di Inggris. Kemampuan mereka untuk mudah terkejut, dikombinasikan dengan sifatnya yang sulit ditangkap dan ketahanannya, membuat mereka sulit untuk ditangkap kembali.

Insiden Mengejutkan

Dalam insiden baru-baru ini, seekor burung rhea kabur dari sebuah peternakan dan memulai petualangan lintas alam. Pelarian ini jauh dari kejadian yang terisolasi, dengan insiden serupa menjadi berita utama pada tahun-tahun sebelumnya.

Penyebab Pelarian

Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap tingginya jumlah pelarian adalah sifat burung rhea yang mudah terkejut. Suara keras, seperti yang dihasilkan oleh kelompok pemburu atau balon udara yang terbang rendah, dapat membuat burung-burung ini panik, yang menyebabkan pelarian impulsif.

Sulit Ditangkap dan Tangguh

Burung rhea juga sangat sulit ditangkap karena ukurannya yang besar, yang membuat mereka menjadi lawan yang tangguh, dan kemampuan kamuflase mereka yang sangat baik. Selain itu, mereka dapat berlari dengan kecepatan tinggi, sehingga sulit untuk mengejar mereka dengan berjalan kaki.

Tantangan Penangkapan Kembali

Pemilik sering menggunakan metode yang tidak biasa untuk memikat burung rhea yang kabur agar kembali ke rumah, karena panah obat penenang dapat berakibat fatal bagi burung-burung ini. Dalam satu kasus, seekor burung rhea ditangkap setelah dipancing dengan makanan yang diberi obat penenang dan rekaman suara burung rhea.

Celah Hukum

Tidak seperti burung unta dan kasuari, burung rhea tidak diatur oleh Dangerous Wild Animal Order Inggris, yang memudahkan individu untuk memperoleh dan menjual burung-burung ini. Kurangnya peraturan ini dapat berkontribusi pada meningkatnya jumlah burung rhea yang kabur.

Makanan Lezat dan Pencurian

Burung rhea dihargai karena daging dan telurnya, yang dianggap sebagai makanan lezat di beberapa wilayah Inggris. Permintaan ini telah menyebabkan upaya untuk mencuri burung-burung ini, sebagaimana dibuktikan oleh sebuah insiden tahun lalu di mana seekor burung rhea seberat 42 pon nyaris lolos dari calon penculiknya.

Sifat Perilaku Unik

Burung rhea menunjukkan beberapa sifat perilaku unik yang membuat mereka menarik sekaligus sulit untuk dikelola. Kemampuan mereka untuk melompati pagar tinggi, ketahanannya terhadap obat penenang, dan sifatnya yang tidak dapat diprediksi dapat membuat upaya penangkapan kembali menjadi sangat sulit.

Tantangan yang Berkelanjutan

Pelarian burung rhea yang sering terjadi di Inggris menimbulkan tantangan berkelanjutan bagi pemilik, pihak berwenang, dan masyarakat umum. Penelitian berkelanjutan mengenai faktor-faktor yang berkontribusi terhadap pelarian ini dan pengembangan strategi penangkapan kembali yang efektif sangat penting untuk mengurangi risiko yang terkait dengan burung-burung besar yang tidak bisa terbang ini yang berkeliaran bebas di daerah padat penduduk.

You may also like