Home SainsKesehatan dan Kebugaran Sejarah Makanan Sehat: Bagian 1 – Zaman Kuno

Sejarah Makanan Sehat: Bagian 1 – Zaman Kuno

by Rosa

Sejarah Makanan Sehat, Bagian 1: Zaman Kuno

Kepercayaan Kuno tentang Kesehatan dan Makanan

Manusia telah lama menyadari hubungan antara makanan dan kesehatan. Di Yunani kuno, kesehatan yang baik diyakini bergantung pada menjaga keseimbangan empat “cairan tubuh”: empedu hitam, empedu kuning, dahak, dan darah. Tabib seperti Hippocrates dan Galen menulis banyak tentang hubungan antara makanan dan kesehatan, menekankan kekuatan diet untuk memulihkan keseimbangan.

Bawang Putih: Ramuan Obat di Dunia Kuno

Bawang putih secara luas dianggap sebagai zat penambah kesehatan di zaman kuno. Firaun Mesir memberikannya kepada budak untuk meningkatkan kekuatan dan produktivitas mereka. Bukti bawang putih telah ditemukan di makam Raja Tutankhamun, menunjukkan nilai obatnya diakui bahkan di kalangan bangsawan.

Di Tiongkok kuno, bawang putih adalah makanan pokok dan diresepkan untuk berbagai penyakit, termasuk masalah pernapasan dan pencernaan. Bawang putih juga dipercaya memiliki efek terapeutik terhadap depresi, sakit kepala, dan impotensi pria.

Tentara Yunani mengonsumsi bawang putih để tăng sức mạnh cho trận chiến, dan kemungkinan itu adalah salah satu “agen peningkatan kinerja” paling awal yang digunakan oleh para atlet. Beberapa atlet Olimpiade Yunani thậm chí còn tuân theo chế độ ăn chỉ toàn thịt, tidak makan roti sebelum bertanding.

Pola Makan Kuno dan Pengaruh Modern

Dalam beberapa dekade terakhir, minat terhadap teori diet kuno telah muncul kembali, terutama diet tradisional Tiongkok dan Ayurveda. Diet Kemetic, berdasarkan praktik Mesir kuno, menekankan pentingnya memelihara tidak hanya tubuh tetapi juga pikiran dan jiwa.

Diet Kemetic menganjurkan pola makan vegetarian kiềm, dengan fokus pada minum jus rumput gandum kamut sebagai “pembersih basa”. Meskipun sebagian besar orang Mesir kuno ăn thịt, Diet Kemetic mencerminkan pendekatan holistik terhadap kesehatan yang lazim di Mesir kuno.

Pengobatan Holistik dan Diet Basa

Pengobatan holistik, yang mempertimbangkan seluruh orang dan bukan hanya gejala suatu penyakit, berakar pada kepercayaan Mesir kuno. Diet Kemetic adalah contoh pendekatan holistik terhadap kesehatan, yang menekankan pentingnya memurnikan tubuh dan menjaga keseimbangan antara pikiran, tubuh, dan jiwa.

Warisan Praktik Kesehatan Kuno

Meskipun orang Mesir kuno có tuổi thọ trung bình tương đối ngắn là 40 tahun, praktik kesehatan mereka telah meninggalkan warisan yang langgeng. Penekanan pada sifat obat bawang putih, konsep menyeimbangkan sistem tubuh melalui diet, dan pendekatan holistik terhadap kesehatan terus memengaruhi praktik kesehatan modern.

You may also like