Cara Menanam dan Merawat Anggrek Putih Egret
Gambaran
Anggrek putih egret (Habenaria radiata), dinamakan demikian karena kemiripannya dengan burung kuntul putih yang sedang terbang, adalah anggrek terestrial asli Jepang, Korea, Rusia, dan Cina. Tanaman ini banyak dicari karena bunga putih dan hijaunya yang lembut dan banyak. Menanam dan merawat anggrek putih egret tidaklah sulit, tetapi memang membutuhkan perhatian khusus pada kebutuhan airnya.
Perawatan
- Penyiraman: Jaga kelembapan tanah secara konsisten selama musim tanam, biarkan agak kering di tempat yang sejuk selama dormansi musim dingin. Gunakan air bebas klorin, karena klorin dapat merusak tanaman.
- Cahaya: Anggrek putih egret lebih menyukai sinar matahari penuh hingga teduh parsial. Mereka dapat menoleransi banyak sinar matahari sore dan menikmati cuaca panas di musim panas.
- Tanah: Tanah berpasir, agak asam, dan berdrainase baik sangat ideal. Campuran perlit, pasir, dan gambut dapat digunakan.
- Pupuk: Beri pupuk ringan dengan pupuk tanaman serba guna yang diencerkan (10-20% dari dosis yang disarankan) satu atau dua kali pada awal musim berbunga.
- Kelembapan: Anggrek putih egret lebih menyukai lingkungan yang lembap, kecuali selama musim dorman (musim dingin). Berikan banyak udara segar dengan menempatkan tanaman di dekat jendela yang dapat dibuka.
Perbanyakan
Anggrek putih egret diperbanyak dari umbi. Tanam umbi sedalam sekitar setengah inci dengan ujung runcing menghadap ke atas. Jaga kelembapan tanah dan berikan banyak sinar matahari. Bersabarlah, karena tanaman mungkin tumbuh lambat pada awalnya.
Overwintering
- Dalam ruangan: Biarkan tanah mengering secara bertahap selama beberapa minggu. Pindahkan wadah ke tempat yang sejuk dan kering hingga awal musim semi. Periksa tanaman di pertengahan musim dingin dan semprot permukaan tanah jika terlihat sangat kering.
- Di luar ruangan: Kurangi penyiraman secara bertahap pada akhir musim gugur. Biarkan dedaunan mati secara alami. Simpan umbi di tempat yang sejuk dan kering hingga musim semi.
Hama dan Penyakit Umum
Anggrek putih egret tidak rentan terhadap banyak hama atau penyakit. Namun, mereka dapat dipengaruhi oleh:
- Potyvirus mosaik Habaneria: Menyebabkan daun menguning. Obati dengan suplemen zat besi atau magnesium atau sesuaikan pH tanah.
- Kutu daun: Gunakan minyak nim atau sabun insektisida untuk mengendalikannya.
- Jamur atau lumut: Buang tanah yang berubah warna dan ganti dengan campuran pot baru. Hindari penyiraman berlebihan.
Tips Menanam
- Tanam umbi di media tanam yang dirancang khusus untuk anggrek.
- Buang bunga yang sudah layu agar tanaman tetap terlihat rapi.
- Lindungi tanaman dari pengambilan yang berlebihan dan perusakan habitat dengan sumber yang bertanggung jawab.
- Pertimbangkan untuk menanam anggrek putih egret dalam pot atau wadah untuk kontrol yang lebih baik terhadap kadar air.
- Pantau kadar air tanah dengan cermat, terutama selama bagian terhangat dari musim tanam.
- Gunakan alat penyemprot untuk menyemprot lapisan atas tanah selama cuaca panas untuk memberikan kelembapan tambahan.
- Bagi umbi di musim semi untuk memperbanyak tanaman baru.
- Hindari penanaman di tanah alkali, karena dapat menyebabkan kekurangan zat besi atau magnesium.
- Anggrek putih egret dapat ditanam di zona USDA 6-10. Di iklim yang lebih dingin, berikan perlindungan dari embun beku atau tanam tanaman di dalam ruangan.
- Nikmati keindahan dan keharuman anggrek putih egret di taman atau rumah Anda.