Koloni Amerika di Yerusalem: Seabad Pengabdian dan Perdamaian
Asal-usul dan Pendirian
Pada tahun 1881, Horatio dan Anna Spafford, pasangan Kristen yang taat dari Chicago, memulai perjalanan ke Tanah Suci bersama sekelompok pengikut. Mencari kehidupan pelayanan religius, mereka mendirikan Koloni Amerika di Yerusalem, sebuah komune ekspatriat yang tinggal di sebuah vila megah di luar tembok Kota Tua.
Misi Kemanusiaan
Koloni Amerika dengan cepat menjadi mercusuar kerja kemanusiaan di Yerusalem. Para kolonialis mendirikan klinik medis, panti asuhan, dapur umum, sekolah, dan rumah sakit anak. Mereka tanpa lelah memberikan perawatan kepada yang sakit, yatim piatu, dan miskin, tanpa memandang latar belakang agama atau etnis mereka.
Surga Kedamaian
Sepanjang sejarah Yerusalem yang penuh gejolak, Koloni Amerika telah menjadi penjuru netral dan oasis perdamaian. Selama Perang Dunia I, Anna Spafford dengan terkenal mengamankan penyerahan walikota Ottoman dengan bendera putih, menyelamatkan kota dari pertumpahan darah lebih lanjut. Pada tahun 1992, negosiasi rahasia di sebuah ruangan di luar halaman taman hotel mengarah pada kesepakatan damai bersejarah tahun 1993 antara Israel dan Organisasi Pembebasan Palestina.
Warisan Spafford
Tiga generasi perempuan Spafford telah mempertahankan Koloni Amerika dan misi kemanusiaannya. Anna Spafford, ibu pemimpin pendiri, adalah pendukung tak kenal lelah bagi kaum miskin dan tertindas. Putrinya Bertha dan cucunya Rose melanjutkan warisannya, memperluas layanan Koloni dan memainkan peran penting dalam proses perdamaian.
Hotel Koloni Amerika
Pada tahun 1960-an, vila Koloni diubah menjadi Hotel Koloni Amerika. Hotel ini telah menjadi surga terkenal bagi para peziarah, politisi, dan pelancong yang mencari ketenangan di jantung Yerusalem. Kamar-kamarnya yang elegan, taman yang rimbun, dan suasana bersejarah telah menjadikannya simbol perdamaian dan keramahan di Kota Suci.
Pengakuan dan Dampak
Koloni Amerika telah menerima pengakuan internasional atas kerja kemanusiaannya dan kontribusinya terhadap perdamaian. Pada tahun 1995, Koloni dianugerahi Right Livelihood Award, yang dikenal sebagai “Hadiah Nobel Alternatif”, atas “pekerjaan luar biasa dan perintisnya dalam pelayanan kemanusiaan dan penciptaan perdamaian di wilayah yang dilanda konflik”.
Warisan Perdamaian dan Pelayanan
Selama lebih dari satu abad, Koloni Amerika di Yerusalem telah berdiri sebagai bukti kekuatan kasih sayang, pelayanan, dan penciptaan perdamaian. Upaya kemanusiaannya telah menyentuh banyak kehidupan, dan oase kedamaiannya telah memberikan perlindungan di tengah konflik. Warisan keluarga Spafford dan Koloni Amerika terus menginspirasi harapan dan rekonsiliasi di Tanah Suci.
Informasi Tambahan
- Koloni Amerika di Yerusalem terbuka untuk pengunjung dan menawarkan tur berpemandu ke bangunan dan taman bersejarahnya.
- Hotel Koloni Amerika menyediakan berbagai pilihan akomodasi, dari kamar standar hingga suite mewah.
- Kerja kemanusiaan Koloni berlanjut hingga saat ini melalui klinik medis, program pendidikan, dan inisiatif penjangkauan masyarakat.