Home KehidupanBerkebun Panduan Lengkap Menanam dan Merawat Philodendron, Tanaman Hias yang Menawan

Panduan Lengkap Menanam dan Merawat Philodendron, Tanaman Hias yang Menawan

by Keira

Philodendron: Panduan Lengkap untuk Menanam dan Merawat Tanaman Hias Populer Ini

Persyaratan Perawatan Umum

Philodendron adalah tanaman hias yang relatif mudah dirawat dan sangat cocok untuk pemula. Tanaman ini tumbuh subur dalam cahaya tidak langsung yang terang dan perlu disiram saat inci teratas tanah sudah kering. Philodendron lebih menyukai tanah yang gembur, berdrainase baik, dan kaya akan bahan organik. Tanaman ini harus dibuahi setiap bulan selama musim tanam dengan pupuk cair yang seimbang.

Penyiraman

Philodendron harus disiram saat inci teratas tanah sudah kering. Penyiraman yang berlebihan dapat menyebabkan busuk akar, sementara penyiraman yang kurang dapat menyebabkan daun layu. Penting untuk mengukur kelembapan tanah daripada hanya mengandalkan daun untuk menentukan kapan harus menyiram. Varietas yang tidak merambat dapat mentolerir kondisi yang sedikit lebih kering daripada spesies merambat. Kurangi penyiraman selama periode dormansi musim dingin.

Tanah

Philodendron lebih menyukai tanah yang gembur, berdrainase baik, dan kaya akan bahan organik. Campuran pot yang baik untuk philodendron adalah campuran gambut, perlit, dan vermikulit. Tanah harus memiliki pH sekitar 6,0. Philodendron sensitif terhadap garam yang menumpuk di tanah, jadi penting untuk membersihkan tanah setiap beberapa bulan dengan menyiram tanaman secara menyeluruh hingga air keluar dari lubang drainase.

Cahaya

Philodendron tumbuh subur dalam cahaya tidak langsung yang terang. Tanaman ini dapat mentolerir kondisi cahaya redup, tetapi pertumbuhannya akan lebih lambat dan daunnya mungkin menjadi lebih kecil. Hindari menempatkan philodendron di bawah sinar matahari langsung, karena dapat membuat daunnya terbakar.

Pemangkasan

Philodendron dapat dipangkas untuk mengontrol ukuran dan bentuknya. Pemangkasan paling baik dilakukan pada musim semi atau musim panas. Untuk memangkas philodendron, cukup potong batang sesuai panjang yang diinginkan. Anda juga dapat membuang daun yang menguning atau rusak.

Perbanyakan

Philodendron mudah diperbanyak dari stek batang atau dengan pembagian. Untuk memperbanyak dari stek batang, ambil stek sepanjang 6 inci dari batang yang sehat dan letakkan dalam wadah berisi air. Stek akan mengembangkan akar dalam beberapa minggu. Setelah akarnya panjangnya beberapa inci, stek dapat dimasukkan ke dalam tanah. Untuk memperbanyak dengan pembagian, keluarkan tanaman dengan hati-hati dari potnya dan bagi bola akar menjadi dua atau lebih bagian. Setiap bagian harus memiliki setidaknya tiga daun. Tanam kembali bagian yang telah dibagi dalam campuran pot baru.

Repotting

Philodendron harus direpoting setiap dua atau tiga tahun, atau saat akarnya sudah terikat. Untuk merepoting philodendron, keluarkan tanaman dengan hati-hati dari potnya dan letakkan di pot baru yang berukuran lebih besar. Isi pot dengan campuran pot baru dan sirami tanaman secara menyeluruh.

Hama dan Penyakit

Philodendron umumnya bebas hama dan tahan terhadap penyakit. Namun, tanaman ini dapat rentan terhadap hama tanaman hias yang umum seperti kutu daun, kutu putih, sisik, thrips, dan tungau laba-laba. Hama ini dapat diobati dengan berbagai metode, termasuk sabun insektisida, minyak mimba, atau minyak hortikultura. Philodendron juga dapat rentan terhadap penyakit mosaik, yang disebabkan oleh virus. Penyakit mosaik tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat dicegah dengan mengendalikan kutu daun dan menghindari kontak dengan tanaman yang terinfeksi.

Pemecahan Masalah

Daun menguning dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penyiraman yang berlebihan, penyiraman yang kurang, kekurangan nutrisi, atau terlalu banyak sinar matahari langsung.

Daun kecoklatan dapat disebabkan oleh penyiraman yang kurang, terlalu banyak sinar matahari langsung, atau suhu dingin.

Daun terkulai dapat disebabkan oleh penyiraman yang berlebihan, penyiraman yang kurang, atau busuk akar.

Jika Anda mengalami masalah dengan philodendron Anda, penting untuk terlebih dahulu mengidentifikasi penyebab masalahnya. Setelah Anda mengetahui penyebabnya, Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk memperbaikinya dan mengembalikan kesehatan tanaman Anda.

Varietas Philodendron Populer

Ada ratusan varietas philodendron yang berbeda, masing-masing dengan karakteristik uniknya sendiri. Beberapa varietas yang paling populer meliputi:

  • Philodendron bipinnatifidum: Juga dikenal sebagai philodendron pohon, varietas ini memiliki daun berlekuk dalam dan berenda.
  • Philodendron erubescens: Varietas ini memiliki batang dan daun berwarna kemerahan. Varietas ‘Pink Princess’ dari spesies ini memiliki daun berbentuk hati dengan bagian beraneka warna merah muda.
  • Philodendron gloriosum: Varietas ini memiliki daun hijau besar dengan urat putih yang mencolok.
  • Philodendron scandens: Varietas ini memiliki daun berbentuk hati yang terkadang beraneka warna.
  • Philodendron selloum: Varietas ini memiliki daun ekstra besar dan terbelah.

Philodendron adalah tambahan yang indah dan serbaguna untuk rumah mana pun. Dengan perawatan yang tepat, tanaman ini dapat tumbuh subur selama bertahun-tahun dan membawa sukacita ke ruang dalam ruangan Anda.

You may also like